BAB 1
MENGENAL ALLAH
1. Dengan apa manusia mengenal Allah SWT?
- Imam 'Ali bi Abi Thalib as berkata : "Dengan batalnya rencana matang dan hilangnya pelbagai ambisi. Saat aku berambisi, sesungguhnya Dia menengahi antara aku dan ambisiku. Dan saat aku memiliki rencana dan tekad, tiba-tiba qadha-Nya menggugurkan rencanaku. Pada saat itulah aku dapat mengetahui bahwa yang Maha Mengatur bukanlah diriku." (Al-Khishal, hal3, hadis 1)
2. Mengapa Allah SWT tidak menyeragamkan ciptaan-Nya?
- Imam 'Ali Ar-Ridha as berkata : "Agar tidak terlintas dalam benak manusia bahwa Dia tidak mampu." ('Uyun Akhbar ar-Ridha, jil 2, hal75, hadis1)
3. Apakah Allah SWT benar-benar ada?
- Imam 'Ali bin Abi Thalib as berkata : "Sesungguhnya kotoran unta menunjukkan keberadaan unta, kotoran keledai menunjukkan keberadaan keledai, bekas tapak kaki menunjukkan keberadaan pejalan kaki. Lalu, mungkinkah struktur angkasa yang sedemikian halus dan struktur bumi yang demikian kasar tidak menunjukkan keberadan Yang Maha Indah dan Maha Mengetahui?" (jami al-akhbar, hal 4)
4. Apakah dalil ke-Esaan Allah SWT?
- Imam Ja'far Ash-Shadiq as berkata : "Keharmonisan susunan dan kesempurnaan ciptaan sebagaimana firman-Nya :
Sekiranya di langit dan bumi ada tuhan-tuhan selain Allah, tentulah semua itu akan rusak binasa. (QS Al-Anbiya : 22)
(At-tauhid, hal250, hadis 2) - Imam 'Ali bin Abi Thalib as berkata : "Kalau Tuhan-mu memiliki sekutu, maka tentu Dia akan mengirimkan utusan-utusan-Nya kalian akan melihat peninggalan-peninggalan kerajaan-Nya dan kalian akan mengetahui pebagai Perbuatan dam sifat-Nya. Namun nyatanya Dia adalah Tuhan yang Esa sebagaimana Dia menyifati diri-Nya." (Nahj-al balaghah, surat ke 31, hal 396)
5. Bolehkah manusia bersujud pada selain Allah?
- Imam Ja'far Ash-Shadiq as berkata : "Tidak!"
Lalu beliau di tanya lagi : "Lalu mengapa allah memerintahkan para malaikat untuk bersujud kepada Nabi Adam as?" - Imam Ja'far as menjawab : "Sesungguhnya yang bersujud atas perintah Allah sama saja berssujud kepada-Nya, karena itu adalah perintah-Nya." (Al Ihtijaj, jil 2, hal 81)
6. Mengapa Allah tidak membuat semua mahluk taat kepada-Nya?
- Imam Ja'far Ash-Shadiq berkata : "Kalau mereka tercipta dalam keadaan taat, maka pahala menjadi tidak layak untuk mereka. Ketaatan yang bukan karena upaya sendiri tidak memerlukan surga ataupun neraka."
7. Bagaimana Allah menghisab mahluk yang sangat banyak?
- Imam 'Ali bin Abi Thalib as berkata : "Sebagaimana Dia memberi rizki kepada mahluk yang sebanyak itu." (Nahj al-balaghah, hal 528, no 300)
8. Adakah ciptaan yang Allah SWT membuat dengan tangan-Nya sendiri?
- Rasulullah Saw bersabda : "Sesungguhnya Allah menciptakan surga aden dengan tangan-Nya, menanam pohon thuba dengan tangan-Nya, menggambar Adam dengan tangan-Nya....dan membuat langit dengan tangan-Nya." (al-bihar, juz 60, hal 243. Note :Jelas bahwa Allah yang Maha Suci tidak berbentuk dan tidak memiliki tangan. Jadi, mungkin yang dimaksud disini adalah mahluk yang diciptakan oleh Allah tanpa perantara hukum kausalitas)
9. Apa asma Allah yang paling agung (al-ism al-a'zham)?
- Rasulullah Saw bersabda : "Semua Nama Allah adalah paling Agung. Kosongkanlah hatimu dari selain-Nya dan berdoalah kepada-Nya dengan nama apapun yang kau kehendaki. Sesungguhnya Allah tidak memiliki nama ini atau nama itu melainkan Dialah Tuhan Yang Maha Esa lagi Maha Perkasa." (al-bihar juz 93, hal 322)
10. Apa makna Ash-Shamad?
- Imam Muhammad al-baqir as berkata : "Tumpuan semua hal kecil ataupun besar" (at-tauhid, hal 94, hadis 10)
BAB 2
MENGENAL PARA NABI
1. Berapakah jumlah para nabi?
- Rasulullah Saw bersabda : "124.000 orang" (al-khisal, hal 524, hadis 13)
2. Mengapa Allah mengutus nabi dan rasul-Nya?
- Imam Ja'far ash-shadiq as berkata : "Agar saat menghadap Allah, tak ada lagi manusia yang berdalih 'tidak datang kepada kami pembawa berita gembira atau peingatan'. Mereka adalah hujjah Allah atas manusia. Tidakkah kau pernah mendengar firman manakala Allah bertanya kepada penghuni neraka tentang para nabi dan rasul :
Apakah belum datang kepada kalian seorang pemberi peingatan? Mereka jawab : Benar, sesungguhnya telah datang kepada kami seorang pemberi peringatan, namun kami mendustakannya. (QS Al-Mulk : 8-9)
(ilal asy-syarai, hal 121, hadis 4, QS al-mulk 8-9)
3. Siapa saja nabi setelah Nuh as yang memiliki kerajaan?
- Abu Ja'far (Imam Muhammad al-baqir as) berkata : "Zulkarnain ( raja Cyrus yang agung), Daud, Sulaiman dan Yusuf" (al-khisal, hal 248, hadis 110)
4. Siapa saja nabi dari bangsa arab?
- Imam Ja'far ash-shadiq as berkata : "Allah tidak mengutus nabi dari bangsa arab kecuali lima : Hud, Shaleh, Ismail, Syu'aib dan Muhammad Saw" (qoshosh al-anbiya, hal 145, hadis 157. Note : nabi syua'ib dalam perjanjian lama dikenal juga dengan nama yitro)
5. Mengapa Allah memberikan mukzizat kepada para nabi dan rasul?
- Imam Ja'far ash-shadiq as berkata : "Agar menjadi bukti kebenaran akan apa yang mereka dakwakan. Mukzizat adalah tanda kebesaran Allah yang tidak diberikan kecuali untuk para nabi, rasul dan imam; supaya manusia dapat mengenali kebenaran mereka yang amanat dan kebohongan para pendusta." (ilal asy-syarai, jil 1, hal 122)
6. Mengapa mukzizat nabi Musa as berupa tongkat sihir, Isa berupa kemamupan menyembuhkan dan nabi Muhammad Saw berupa kefasihan bertutur?
- Imam 'Ali ar-ridha as berkata : "Sesungguhnya Allah mengutus Musa as saat itu ilmu sihir mendomonasi zaman, lalu Allah mendatangkan untuknys sesuatu yang tidak pernah ada tandingannya dengan menggagalkan sihir kaumnya dan mengokohkan bukti kebenaran kenabiannya.
Allah mengutus Isa as manakala banyak manusia dilanda bermacam penyakit sedang pengobatan sangat dibutuhkan, lalu Allah memberinya kemampuan pengobatan yang belum ada sebelumnya.
Dan Allah mengutus Muhammad Saw manakala seni bicara dan sastra diagung-agungkan sehingga beliau Saw mendatangkan kitab-Nya yang berisi wejangan dan hukum yang membidas ucapan mereka dan mengokohkan kebenaran beliau di hadapan mereka." ('uyin akhbar ar-ridha, jil 2, hal 80, hadis 12)
7. Siapa saja nabi yang memiliki 2 nama?
- Imam 'Ali bin Abi Thalib as berkata : "Yusya' bin Nun atau Zulkifli, Ya'qub atau israel, Khidir atau Talia, Yunus atau Dzun Nun, Isa atau al-masih dan Muhammad atau Ahmad, Salawat Allah atas mereka semua."
8. Mengapa Allah memikrajkan nabi Muhammad Saw ke langit?
- Imam Musa bin Ja'far as berkata : "Allah SWT ingin memuliakan para malaikat dan penghuni langit dengan memperlihatkan Rasulullah Saw kepada mereka dan Allah ingin menunjukkan keajaiban dan keagungan-Nya melalui apa yang Allah turunkan untuk beliau Saw" ('ilal asy-syari, hal 132, hadis 2)
9. Kapan nabi Muhammad Saw diperintahkan memindahkan kiblat ke arah Ka'bah?
- Imam Shadiq as berkata : "Setelah beliau kembali dari perang badar" (at-tahdzib, jil2, hal 43, hadis 3)
10. Kenapa Allah SWT menjadikan nabi Muhammad Saw yatim piatu?
- Imam Baqir as berkata : "Supaya beliau tidak punya hak apa pun kepada mahluk" (shahifa ar-ridha, hal 258, hadis 191)
11. Kapan allah SWT mengutus nabi Muhammad Saw?
- Imam 'Ali bin Abi Thalib as berkata : "Pada tanggal 27 rajab" (al-kafi, jil 4, hal 149, hadis 2)
12. Apa yang terjadi ketika nabi Muhammad Saw dilahirkan ke dunia?
- Imam Shadiq as berkata : "Dinding-dinding Kisra menderu keras hungga merobohkan 14 pilarnya, danau menjadi kering, lembah Samawah terasa lengang, api Persia padam padahal api itu tidak pernah padam selama 1000 tahun....dan baju besi Kisra terbelah dari tengah." (amali ash-shadiq, hal 235, hadis 1)
13. Mengapa Allah SWT menjadikan Ibrahim as sebagai Khalil (teman akrab)?
- Imam Shadiq as berkata : "Karena banyaknya beliau bersujud. (dalam riwayat lain : "karena beliau suka memberi makan dan shalat di malam hari kala semua orang terlelap)." (ilal asy-syari, hal 34, hadis 1, 4)
14. Siapakah manusia pertama yang beruban rambutnya?
- Imam 'Ali as berkata : "Ibrahim as" (amali ash-shadiq, hal 235, hadis 1)
15. Siapakah manusia yang pertama kali melakukan khitan?
- Imam Shadiq as berkata : "Ibrahim al-khalil as"(al-ihtjaj, hal 346)
16. Siapakah nabi kembar yang lahir dan meninggal pada waktu yang sama namun seorang diantara mereka hidup 50 tahun dan yang lain hidup hingga 150 tahun?
- Imam Shadiq as berkata : "Uzair dan Ezra. Uzair dimuliakan oleh Allah menjadi nabi dalam usia 20 tahub dan membuatnya terbaring mati selama 100 tahun, lalu Allah menghidupkannya kembali selama 30 tahun. Akhirnya mereka berdua wafat pada waktu yang sama." (al kharajij wal jaraih, jil 1, hal 292)
17. Saudara Yusuf as tidak pernah mencuri piala milik raja. Tapi kenapa Yusuf mengatakan mereka pencuri?
- Imam Shadiq as berkata : "Menreka telah mencuri Yususf as dari ayahnya. Tidakkah kalian amati saat mereka tanya ("kalian kehilangan apa?") mereka jawab ("kami kehilangan gelas raja") dan mereka tidak mengatakan "kalian telah mencuri gelas raja", jadi yang dimaksud adalah kalian telah mencuri Yusuf as dari ayahnya." ('ilal asy-syarai, hal 52, hadis 4)
18. Jiwa apa yang berada dalam jiwa lain namun tiada hubungan rahim atau kekerabatan antara keduanya?
- Imam 'Ali as berkata : "Itulah jiwa nabi Yunus as dalam perut ikan paus" (al manaqib, jil2, hal 384)
BAB 3
ILMU
1. Siapakah orang yang paling alim (berilmu) setelah paran nabi dan imam?
- Rasulullah Saw bersabda : "Orang yang menggabungkan ilmu sekalian manusia dengan ilmunya" (amali ash-shaduq, hal 7, hadis 4)
2. Dengan apakah ilmu dapat terbuka?
- Rasulullah Saw bersabda : "Ilmu adalah harta simpanan dan kuncinya adalah bertanya" (shahifa ar-ridha, hal 85, hadis 11)
3. Apakah zakat ilmu?
- Rasulullah Saw bersabda : "Mengajarkannya pada mereka yang belum mengetahui" ('uddat ad-da'i, hal 63)
4. Bagaimana adab belajar ilmu?
- Rasulullah Saw bersabda : "Menyerapnya, meyimaknya, menjaganya, lalu mengamalkannya dan menyebarkannya" (al-khishal, hal 245, hadis 101)
5. Berkenaan dengan ilmu, ada empat golongan yang mendapatkan ganjarannya? Sipa saja mereka?
- Imam Baqir as berkata : "Mereka yang bertanya, yang menjadi pembicara, pendengar dan yang mencintai mereka."
6. Apa cara mengikat ilmu?
- Rasul Saw bersabda : "Dengan menuliskannya" ('awali al-lilai, jil 1, hal 68, hadis 119)
7. Apakah pangkal ilmu?
- Rasul Saw bersabda : "Makrifat Allah (mengenal Allah) dengan sesungguhnya." (al-bihar, juz 3, hal 14, hadis 36)
8. Apakah penyakit ilmu?
- Rasul Saw bersabda : "kelupaan" (kanz al-'ummal, jil 10, hal 184)
9. Apakah penyakit ulama?
- Imam Shadiq as berkata : "Tamak, pelit, pamer (riya), suka pujian, mempepanjang pembicaraan namun tak sampai pada inti, memaksa diri untuk memperindah tutur-kata dengan melebih-lebihkan kosakata, kurang malu kepada Allah, membanggakan diri dan meninggalkan amal yang dia ajarkan." (mishbah asy-syariah, hal 20)
10. Kapan seorang alim wajib untuk mengajarkan ilmunya?
- Rasul Saw bersabda : "Jika timbul bid'ah dalam umatku, maka orang-orang alim harus mengajarkan ilmunya." (al-mahasin, hal231, hadis 176)
11. Para ahli fiqih akan menjadi penerus para rasul sepanjang mereka tidak "memasuki dunia". Apa maksudnya?
- Rasul Saw bersabda : "Mengikuti penguasa" ('awali al-li'ali, jil 4, hal 77, hadis 65)
12. Ada dua golongan umat jika mereka baik, maka baiklah semuanya; dan jika mereka rusak, maka rusaklah semuanya. Siapakah mereka?
- Rasul Saw bersabda : "Fuqaha (para ahli hukum agama) dan Umara' (para pejabat pemerintah)" (al-khishal, hal 36, hadis 12)
13. Ahli hukum agama manakah yang selayaknya kita ikuti (taqlid)?
- Imam Shadiq as berkata : "Fuqaha yang menjaga diri dan agamanya, melawan nafsunya dan tunduk pada perintah Tuhannya, maka wajiblah bagi orang-orang awam untuk bertaqlid kepadanya." (tafsir al-imam al-askari, hal 300)
BAB 4
HEWAN-HEWAN
1. Binatang apa yang sempat mendapat fitnah?
- Imam 'Ali as berkata : "Serigala yang dijadikan dalih oleh saudara-saudara nabi Yusuf as" ('uyun akhbar ar-ridha, jil 1, hal 224)
2.Ikan apa yang tidak boleh dimakan?
- Imam Shadiq as berkata : "Yang tidak mempunyai sisik janganlah dimakan" (al-khishal, hal 139)
3. Bagian mana dari kambing yang tidak boleh dimakan?
- Nabi Saw bersabda : "Darah, zakar, kandung kemih, jaringan syaraf dalam tulang punggung, gondok, limpa dan kandung empedu"
4. Siapa utusan Ilahi yang bukan dari golongan jin atau manusia?
- Imam 'Ali as berkata : "burung gagak." (al-manaqib, jil2, hal 384)
5. Apa tiga kelebihan yang dimiliki burung gagak?
- Nabi Saw bersabda : "Menutup diri saat bersetubuh, dini dalam mencari rizki dan penuh kehati-hatiannya" ('uyun akhbar ar-ridha, jil 1, hal 257)
6. Apa nama burung yang menjadi utusan nabi Sulaiman as?
- Imam 'Ali berkata : "Hud Hud" (al-manaqib, jil 2, hal 384)
7. Siapakah yang pernah diberikan wahyu namun bukan dari golongan jin ataupun manusia?
- Imam 'Ali as berkata : "Dan Tuhanmu telah memberi wahyu kepada lebah" (lihat surat An-Nahl)
8. Siapakah yang pernah membawa peringatan kepada kaumnya sedang ia bukan jin atau manusia?
- Imam 'Ali as berkata : "Yaitu semut" ('Uyun akhbar ar-ridha, jil 1, hal 245)
BAB 5
AL-QUR'AN DAN AKAL
1. Surah apakah yang diawali dengan Tahmid (pemujaan), isinya keikhlasan dan akhirnya adalah doa?
- Imam Shadiq as berkata : "Surah al-hamd (al-fatihah)."
2. Apa manfaat membaca surah Yasin?
- Nabi Saw bersabda : "Jika yang membacanya seorang yang lapar maka dia akan kenyang; jika dahaga, ia akan terpuaskan; jika telanjang, dia akan akan mendapatkan pakaian; jika bujang, dia akan menikah; jika sedang takut akan satu hal, dia akan merasa aman; jika sakit, dia akan sembuh; jika dalam penjara, dia akan bebas; jika sedang bermusafir, dia akan mendapatkan pertolongan dalam perjalanan; jika tersesatkan oleh penyesat, maka Allah akan mengembalikan kesesatan itu kepada si penyesat; jika terlilit hutang, dia akan mampu membayarnya; dan jika dibaca di hadapan jenazah, maka pada saat itu juga Allah akan meringankan azab-Nya." (Da'awat ar-Rawandi, hal 215, hadis 579)
3. Apa itu Matsani?
- Imam Shadiq as berkata : "Surah al-fatihah" (tafsir al-'iyashi, jil 1, hal 19/2)
4. Ayat-ayat mana saja dalam Al-Qur'an yang wajib bersujud saat dibaca?
- Imam Shadiq as berkata : "Alif Lam Mim At-Tanzil, Ha Mim As-Sajdah, Wan najmi idza hawa dan Iqra' bismi rabbika. Adapun selainnya dalam Al-Qur'an disunahkan untuk sujud tidak wajib."
(Majma' al-bayan, jil 5, hal 516)
5. Kapankah akal seseorang bertambah dan berkurang?
- Imam Shadiq as berkata : "Akal seseorang bertambah setelah umur 40 tahun dan berkurang setelah usia 60 tahun" (Al-ikhtishas, hal 224)
6. Bagaimana cara menguji akal seseorang?
- Imam Shadiq as berkata : "...Pada pertengahan pembicaraanmu, bicaralah tentang sesuatu yang tidak pernah ada. Jika dia mengingkari, maka dia seorang yang berakal. Namun jika dia membenarkan, berarti dia seorang yang ahmaq (bodoh atau keras kepala)."
7. Siapakah yang tepat disebut 'Aqil (berakal)?
- Imam 'Ali as berkata : "Yaitu seorang yang menempatkan sesuatu pada tempatnya." (Nahj al-balaghah, hal 561 hikmah 235)
8. Bagaimana cara membedakan antara orang yang berakal dan jahil?
- Imam 'Ali as berkata : "Orang berakal (harus diamati) dengan kelakuannya dan orang jahil (harus diamati) dengan perkataannya." (Kanz al-Karajki, jil 1, hal 199)
sumber : www.kaskus.us