Cilegon: Di saat banyak pejabat menghalalkan segala cara untuk mendapatkan uang, bocah berusia 12 tahun bernama Sarmidi bekerja keras untuk sekadar bertahan hidup. Setiap hari, Sarmidi menyusuri gang-gang sempit di tengah pasar di Cilegon, Banten, mencari sisa minyak yang tertinggal di jeriken kosong. Berdasarkan pantauan SCTV di Cilegon, Sarmidi bahkan tak segan-segan menghadang pedagang minyak keliling memastikan minyak di jajaran jerikan benar-benar kosong.
Bocah berusia 12 tahun bernama Sarmidi di Cilegon, Banten, bekerja keras mencari sisa minyak yang tertinggal di jeriken kosong untuk sekadar bertahan hidup.
Kegiatan ini dilakukan setiap hari sepulang sekolah. Bila beruntung, Sarmidi bisa memperoleh tiga liter atau Rp 15 ribu per hari. Uang inilah yang akan diserahkan ke orangtua untuk membantu biaya sekolah. Kemiskinan memang akhirnya merampas masa kanak-kanak. Namun, bagi Sarmidi, kemiskinan justru memicunya untuk terus belajar lebih keras.(ZAQ/YUS)
Bocah berusia 12 tahun bernama Sarmidi di Cilegon, Banten, bekerja keras mencari sisa minyak yang tertinggal di jeriken kosong untuk sekadar bertahan hidup.
sumber :http://berita.liputan6.com/sosbud/200912/254233/Sarmidi.Bocah.Penyadap.Minyak.Sisa
Posting Komentar